Lebih umum digunakan kipas pendingin tanpa sikat dibagi menjadi EC, DC, AC, dll. Di antara mereka, kipas EC adalah kipas DC, dan kipas pendingin EC mengubah AC menjadi DC. Selain untuk catu daya tegangan DC, tegangan AC juga dapat digunakan untuk catu daya. Tegangan 12V, 24V, 48V, 110V, 220V, 380V bersifat universal, tanpa konversi.

1. Kipas EC mematahkan batasan frekuensi kipas AC tradisional, dan dapat sangat mempercepat kecepatan pengoperasian kipas. Desain motor yang ringan dapat mengurangi area saluran keluar udara.

2. Motor kipas EC dilengkapi dengan modul kontrol cerdas DC tipe brushless dan bebas perawatan. Keuntungannya adalah efisiensi tinggi, hemat energi, masa pakai yang lama, amplitudo getaran kecil, kebisingan rendah, dan pekerjaan tanpa gangguan terus menerus.

3. Struktur kipas EC disederhanakan, yang tidak hanya meningkatkan kemampuan manufaktur motor, tetapi juga meningkatkan keandalan mekanis operasi motor, sangat meningkatkan kerapatan magnetik celah udara, membuat motor mencapai desain terbaik, dan mengurangi ukuran motornya.

4. Kipas EC mendukung berbagai kontrol kecepatan dan fungsi lainnya, seperti kontrol suhu PWM, TC, VC, yang sangat hemat energi, dan dapat mengeluarkan berbagai sinyal untuk mendeteksi status berjalan kipas pendingin ventilasi dalam waktu nyata.

5. Kipas EC mampu menghasilkan daya tinggi dan dilengkapi dengan fungsi soft-start. Arus awalnya kecil, dan dampaknya pada jaringan listrik dan peralatan juga kecil, sehingga keandalannya sangat tinggi.